moshi moshi, assalamualaikum

Sunday, June 24, 2012

Hari Ketiga


Tiada yang berbeda
Masih sama, tapi aku dahulu
Tiada menyengaja
t’lah menyinggung di tengah kata
Maaf tiada lain
bertambah tolehan kepala
Tinggal balasan dia terima
cukup dari hatiku saja
Tiada usai menghitung hari
Tamat sudah merenda waktu
Pada masa-masa pertama
Sepatah ranting pohon diambilnya
Kali ini
minta izin pada pemiliknya
Ku bersyukur pangeran tiada terluka
Bahkan terkesan sudah lupa
Tapi sekali lagi
Maafkan aku

Kamis, 25 Maret 2004 (Surabaya)

1 comment:

  1. Ini pun termasuk serangkaian puisi selama tujuh hari. Ini adalah puisi hari ketiga.

    ReplyDelete