moshi moshi, assalamualaikum

Monday, January 21, 2013

Begitulah Sakura, Begitulah Kau


Maret tiba
kuncup bunga mulai muncul
menyembul malu-malu

April menjelang
sakura bermekaran
awal musim semi bermula

Sepanjang jalan
Sepenuh taman
Warna putih bermerah muda menghiaskan

Memang indah
Sungguh indah
Keindahan sakura di musim semi

Selalu dinanti
Senantiasa diharapkan di hati
Kesempatan memandang sakura berkembang

Begitulah sakura,
Begitulah dirimu
Semusim bersemi penuh pesona
Setia hadir mengisi yang hampa

Walau saat ini kau ibarat sakura yang belum mekar
suatu waktu nanti kau pasti akan
menanamkan arti yang dalam
berada dan selalu ada

Bila bunga sakura hanya mekar di musim semi
Bagiku, kau
adalah sakura yang selalu ada
sepanjang tahun

Senin, 7 Januari 2008 (10:24 Surabaya)

Sunday, January 20, 2013

Kau di Suatu Hari


Suatu hari
aku melihatmu duduk sendiri
di tepi danau berair jernih
pada senja bermentari sedih

Ingin aku menyapamu
Tapi jeri aku melihat punggungmu
Aku hanya mampu berdiri di balik tubuhmu
Sementara kau terus membelakangiku

Sadarlah kau akan kehadiranku
Mungkin kau tahu
tapi tak mau aku tahu

Aku menunduk pasrah
selama ini aku belum pernah berhasil bicara padamu
Apa kali ini harus gagal lagi?

Aku tersenyum kecut
Kemudian akan berlalu
ketika kau menoleh ke arahku

Terpana
dapat kulihat wajahmu
dan kau tersenyum
senyum yang menyiratkan bayak arti
namun tak juga mampu kupahami

Akhirnya
kita dapat saling bicara
walau masih mengundang banyak tanya
karena selalu saja, selama ini
matamu menyimpan rahasia
tatapmu penuh misteri
dan sikapmu memberi makna yang berbeda

Mendengar suaramu
hanya sesaat, begitu singkat
juga sikap diammu yang dingin
selalu menarik perhatianku

Senin, 7 Januari 2008 (08:54 Surabaya)

Saturday, January 19, 2013

Ketika Aku Bersamamu


Kadang,
jika aku berjalan bersamamu
aku suka merasa malu
sebab ulahmu

Kau bersikap seakan tak punya dosa
Kau bertingkah seperti tak tahu malu
Kau tertawa seolah tak kenal duka
Kau berbicara sesukamu tak perlu ragu

Kau tak tahu
apa yang terjadi di sekelilingmu
apa yang dirasakan di sekitarmu
sebenarnya

Tapi yang sesungguhnya
mungkin kau menyadari apa yang terjadi
mungkin kau tahu pasti yang harus dilakukan
di saat ini tempat kau berdiri

Sebab itu,
aku sering tersenyum sendiri ketika memandangmu
Walau kau tanyakan artinya
aku hanya menggelengkan kepala
Lalu katamu,
“Walau terlihat main-main, sebenarnya aku serius!”

Senin, 7 Januari 2008 (07:43 Surabaya)

Wednesday, January 16, 2013

Berhentilah Sesaat Untukku


Berlari cepat sekali
kau di depanku
Hingga ku tak mampu
mengejarmu

Begitu cepat kau menjauh
di seberang jauh
Hingga tak dapat ku
menggapaimu

...
kupanggil namamu
Adakah kau dengar suaraku?
Bilakah,
harapku kau berhentilah
sesaat menungguku
tiba padamu

Rabu, 2 Januari 2008 (11:34 Surabaya)

Tuesday, January 15, 2013

Bagiku Kau Selama Ini


Aku
sebenarnya
selama ini
selalu memerhatikanmu
meski kau tak tahu
aku sering mengamatimu
kerap kali
aku berpikir tentangmu
walau tak kau sadari
aku begitu tertarik padamu
karena kau adalah inspirasiku

Senin, 24 Desember 2007 (09:27 Surabaya)

Mengapaku Inginku Akanmu


Mengapa
aku ingin bertemu denganmu
Padahal
baru saja kau menemuiku tadi malam
Mengapa
aku ingin mendengar suaramu
Padahal
baru saja kau bisikkan kata-kata manismu di telingaku
Mengapa
aku ingin melihat senyummu
Padahal
baru saja kau lekatkan senyummu dalam benakku

Pertanyaannya, mengapa?
Mungkin aku hanya ingin ... kamu

Jumat, 21 Desember 2007 (20:19 Surabaya)

Ternyata Aku Tidak Mengenalmu


Sebenarnya
aku tidak pernah benar-benar mengerti
apa yang ada dalam pikiranmu
Sesungguhnya
aku belum bisa memahami
apa yang terasa di hatimu
Sebenarnya
aku tidak mengenalmu
apa pun hal kecil tentangmu

Meski aku sering melakukan banyak hal denganmu
Meski aku sudah berkali-kali bicara padamu
Meski aku telah lama bersamamu

Itu tidak berarti apa-apa!
Sebab aku tetap jauh darimu
Aku tidak bisa tahu
sekalipun hanya sesuatu yang sangat sedikit
dari dirimu

Padahal aku ingin tahu ...

Jumat, 21 Desember 2007 (20:07 Surabaya)

Monday, January 14, 2013

Kupikir Aku Sudah Mati


Tadinya
aku berpikir sudah mau mati
sebab napas ini
entah kenapa
terasa kehilangan jalan keluarnya
Tetapi tidak
setidaknya belum
karena udara hangat
kembali terasa melalui hidung ini
Aku membuka mata
merasa lega bahwa aku masih hidup
Aku sadar
sekejap kematian tadi hanyalah semu
karena di sinilah aku
dalam keadaan hidup
Hanya sesaat tadi sempat dalam pikiranku
aku sudah mati

Jumat, 21 Desember 2007 (20:00 Surabaya)