diri seperti apa yang
kuingini?
tanyaku lirih pada diri
sendiri
dengan suara asing aku
berteriak
meneriakkan jeritan dalam diri
yang terkoyak
rasa sakit ini mencabik
dan tubuhku tinggallah
sayatan-sayatan
ini kenyataan
dan aku merasa lemah
butiran bening meninggalkan
sudut mataku
karena rinduku yang dalam
hingga tak terjamah
dalam hatiku
mimpi-mimpiku teronggok
di sisi lain yang tak tampak
menghilang perlahan
namun ada satu titik
entah di mana
tidak kulihat
tapi kurasakan
titik terang
tapi tidak menyilaukan
menyiratkan impian
memberikan harapan
dan ingatlah aku
`tuk berdoa pada-Mu
Manusia memang tempatnya salah dan lupa, tapi ingatlah Allah selalu.
ReplyDelete