moshi moshi, assalamualaikum

Monday, July 9, 2012

Mengenal Rasa


Sebuah duka
Sebuah kata yang mendengung di telinga
Satu rasa
Satu suara yang menusuk jiwa

Lihatlah
Dengar dan rasakan
Mungkin mata hatimu `kan melihat
Ataukah tabir hitam menghalanginya

Kebutaan akan kebenaran
Ketumpulan yang membendung asa
Kiranya saat ini mulai kikis
Kukira kini ada penawarnya

Apakah aku terlalu sombong
Barangkali kau mau menjawab
Katakan sebenarnya
Yang apa adanya

Luluh sudah hatiku
Runtuh seluruh persendianku
Tersentuh hanya oleh
Setitik cinta

Kamis, 27 Mei 2004 (Home Sweet Home)

1 comment:

  1. Awalnya hanya menulis dan menulis, sebuah tulisan tanpa judul. Tapi, akhirnya jadi puisi ini.

    ReplyDelete