Kadang,
jika aku berjalan bersamamu
aku suka merasa malu
sebab ulahmu
Kau bersikap seakan tak punya dosa
Kau bertingkah seperti tak tahu malu
Kau tertawa seolah tak kenal duka
Kau berbicara sesukamu tak perlu ragu
Kau tak tahu
apa yang terjadi di sekelilingmu
apa yang dirasakan di sekitarmu
sebenarnya
Tapi yang sesungguhnya
mungkin kau menyadari apa yang terjadi
mungkin kau tahu pasti yang harus dilakukan
di saat ini tempat kau berdiri
Sebab itu,
aku sering tersenyum sendiri ketika memandangmu
Walau kau tanyakan artinya
aku hanya menggelengkan kepala
Lalu katamu,
“Walau terlihat main-main, sebenarnya aku serius!”
Mulai dari puisi berjudul "Ketika Aku Bersamamu" ini sampai puisi "Kau dan Bunga" merupakan rangkaian dua belas puisi yang saya tulis pada satu hari yang sama.
ReplyDelete